MANAJEMEN PENDIDIKAN
- Pengertian Manajemen Dan Manajemen Pendidikan
- Pengertian manajemen
Setiap ahli memberikan pandangan
yang berbeda tentang batasan manajemen, namun demikian dari pemikiran ahli
tentang defenisi manajemen kebnayakan menyatakan bahwa manajemen merupakan
suatu proses mendaya gunakan orang dan sumber lainnya untuk mencapai tujuan
organisasi secara efektif dan efisien.
- Pengertian manajemen pendidikan
Secara sederhana manajemen pendidikan dalah suatau lapangan
dari studi dan praktik yang terkait dengan organisasi pendidikan. Manajemen
adalah suatu penataan bidang garapan pendidikan yang dilakukan melalui
aktivitas perencanaan, pengorganisasian, penyusunan staf, pembinaan,
pengkoordinasian, pengkomunikasian, pemotivasian, penganngaran, pengendalian,
pengawasan,penilaian, dan pelaporan secara sistematis untuk mencapai tujuan
pendidikan secar berkualitas.
- Tujuan Manajemen Pendidikan
Dilakukan manajemen agar pelaksanaan suatu usaha terencana
secara sistematis dan dapat dievaluasi secara benar, akurat, dan lengkap
sehingga mencapai tujuan secara produktif, berkualitas, efektif dan efisien.
- Produktivitas adalah perbandinagn terbaik antara hasil yang diperoleh dengan jumlah sumber yang dipergunakan.
- Kualitas menunjukkan kepada suatu ukuran penilaian atau penghargaan yang diberikan atau dikenakan kepada barang atau jasa tertentu berdasarkan pertimbangan objektif atas bobot atu kinerjanya (Pfeffer end Coote, 1991)
- Efektivitas adalah ukuran keberhasilan tujuan organisasi, Etzioni (1964:187) mengatakan bahwa “keefektifan adalah derajat dimanaorganisai mencapai tujuannya.
- Efisiensi berkaitan dengan cara yaitu membuat sesuatu dengan betul sementara efektifita adalah menyangkut tujuan atau efektivitas adalah perbandingan antara rencana dengan tujuan yang dicapai, efisien lebih ditekankan pada perbandingan antara input/sumber daya dengan output
- Pendekatan-Pendekatan Manajemen
Koontz (1980:177-183) menemukan sebelas macam pendekatan
terhadap teori dan praktik manajemen, sebagai berikut :
- Empirikal atau kasus
Ilmu dan praktik manajemen dikembangkan melalui pengkajian
kasus yang telah dialami di masa lalu.
- Perilaku antar pribadi
Ilmu dan praktik manajemen dipelajari melalui
hubungan-hubungan antar pribadi pada organisasi dengan fokus kajian pada
individu dan motivasinya.
- Perilaku kelompok
Studi tentang pola-pola perilaku kelompok dalam organisasi
lebih dominan daripada kepada hubungan antar pribadi
- Sistem-sistem sosial kooperatif
Memadukan antara hubungan pribadi dengan kelompok.
- Sistem-sistem sosio-teknikal
Bahwa sistem teknikal memberi pengaruh besar pada sistem
sosial, sehingga perlu dikembangkan keterpaduan perhatian dan praktik secara
simultan untuk keduanya.
- teori keputusan bahwa manajer dalah pengambil keputusan sehingga pengembangan manajemen ada pada kemampuan dan keahlian mengambil keputusan.
- Sistem mempelajari bagian-bagian interdependen organisasi dan hubungan dengan lingkungan yang mempengaruhinya
- Matematika mempelajari manajemen secara matematkal mealui pengkajian model-model atau identifikasi problem dan penilaian alternatif solusi
- Kontigensi atau situasional kreadibiltas manajer diukur dari kontribusinya memberikan saran praktik manajemen yang cocok untuk suatu situasi tertentu.
- Peranan-peranan manajerial obseravasi yang dilakukan manajer untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasikan peranan-peranan yang bersifat umum bagi manajer.
- Organisasi menggunakan konsep-konsep, prindip, teori, serta teknik sebagai landasan dan menghubungkan dengan ungsi atau proses manajemen.
- Prinsip Manajemen
- memprioritaskan tujuan di atas kepentingan pribadi dan kepentingam mekanisme kerja
- mengkoordinasikan wewenang dan tanggung jawab
- membrikan tanggung jawab pada personil sekolah hendaknya sesuai denagn sifat-sifat dan kemampuannya
- mengenal secara baik faktor-faktor psikologis manusia
- relativitas nilai-nilai
Secara tegas tidak ada rumusan yang sama dan berlaku umum untuk fungsi manajemen, Namun fungsi manajemen dapat ditelaah dari aktivitas utama yang dilakukan para manajer yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Mengadaptasi fungsi manajemen dari para ahli, fungsi manajemen yang sesuai dengan profil kinerja pendidikan secara umum adalah melaksanakan fungsi planning, organizing, staffing, coordinating, leading, reporting, controlling.
Post a Comment for "MANAJEMEN PENDIDIKAN"