Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Medan berada di peringkat ke-3 penyalahgunaaan narkoba






          Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumut Brigjen Pol. Andi Loedianto memperkirakan ada 400 ribu warga Sumut yang harus menjalani rehabilitas akibat penyalahgunaan narkoba. Belum lagi jumlah masyarakat yang coba-coba pakai narkoba meningkat setiap tahunnya. Jadi, tidak heran jika narkoba yang masuk ke Sumut hitungannya kilogram dan ton.


Disebutkannya, Medan kini sudah masuk kategori darurat narkoba. Saat ini,Medan berada di peringkat ke-3 penyalahgunaaan narkoba setelah Jawa Timur dan Jakarta. Hampir sebagian pengunjung tempat hiburan malam dan anak kos yang ditangkap saat razia, ternyata positif menggunakan narkoba. Dia menjelaskan saat razia berlangsung di rumah kos dari 50 penghuni, 25 diantaranya positif narkoba.


Dia menuturkan sekitar 80% penyalahgunaan narkoba terjadi karena ketidakharmonisan keluarga. Brigjen Pol. Andi Loedianto meminta kepada keluarga agar memperhatikan anak-anaknya dan mewaspadai anak-anak yang suka menyendiri atau berdiam diri di kamar,jarang berkomunikasi dengan orang tua dan teman. Jika perilaku sudah begitu dia menganjurkan orang tua untuk coba menggeledah kamarnya jangan sampai tertipu oleh tingkah laku anak dan orang tua harus tau isi tas sekolah anaknya jangan sampai ada barang yang tidak semestinya ada di dalam tas sekolah anaknya. Dan jika ditemukan narkoba, jangan memarahi dan memukul tetapi dirangkul untuk direhabilitas. Dan tahun ini Sumut mendapat jatah rehabilitas gratis sebanyak 3.792 orang dan baru direhabilitas masih sekitar 1.500 orang .


Dia juga mengingatkan untuk tidak mengucilkan mereka yang sudah menggunakan narkoba karena ini bukanlah aib maka, segera melapor ke BNN jika dilingkungan ada bandar atau pecandu narkoba.


Narkoba terbuat dari tanaman atau bukan tanaman dan dapat juga terbuat dari bahan sintetis maupun semi sintetis yang mengakibatkan kehilangan kesadaran diri. Narkoba adalah zat atau obat yang dapat merusak sistem kerja saraf manusia, jika mengkonsumsinya secara terus menerus.

 Jael Muhamad (2013) yang mengatakan tentang  bahaya penyalahgunaan narkoba bagi tubuh manusia.Secara umum semua jenis narkoba jika disalahgunakan akan memberikan empat dampak sebagai berikut:
1.      Depresan adalah pemakai akan tertidur atau tidak sadarkan diri. Halusinogen adalah pemakai akan berhalusinasi (melihat sesuatu yang sebenarnya tidak ada).
2.      Stimulan adalah mempercepat kerja organ tubuh seperti jantung dan otak sehingga pemakai merasa lebih bertenaga untuk sementara waktu. Karena organ tubuh terus dipaksa bekerja di luar batas normal, lama-lama saraf-sarafnya akan rusak dan bisa mengakibatkan kematian.
3.      Adiktif adalah pemakai akan merasa ketagihan sehingga akan melakukan berbagai cara agar terus bisa mengonsumsinya. Jika pemakai tidak bisa mendapatkannya, tubuhnya akan ada pada kondisi kritis (sakaw).





                                     MARI BERSIHKAN MEDAN DARI NARKOBA





Daftar Pustaka:
http://jurnalilmiahtp2013.blogspot.co.id/2013/12/bahaya-narkoba-dikalangan-remaja.html